Cara menaikkan berat badan anak kadang bikin bingung. Apalagi ketika dilihat anak seusianya sudah pada besar. Susah, sih, iya. Sedih sekaligus cemas. Jangan-jangan anak bunda kena penyakit. Ya, minimal berpikir anak cacingan. Tapi jangan begitu juga. Badan kurus banyak sekali penyebabnya.
Untuk melakukan penanganan, lakukan dulu penyelidikan. Jika sudah, baru lakukan penanganan. Sekarang, ada lima tip agar bunda bisa menaikkan berat badan anak dengan mudah. Apa saja lima tip tersebut? Mari kita simak.
Tip menaikkan berat badan anak
Kurus ada dua macam: kurus kering dan kurus saja. Dua kondisi ini akan mudah ditangani jika dilakukan penyelidikan terlebih dahulu. Karena kurus belum tentu penyakitan. Lalu apa yang harus dilakukan, bunda?
Di bawah ini ada beberapa tip jitu cara menaikkan berat badan anak yang bisa dipraktekkan. Semoga bunda berkenan membacanya, mari kita simak segera.
- Konsultasi ke dokter
Kurus belum tentu sakit. Tapi ada indikasi kurang gizi, jika bunda merasa curiga akan hal itu coba bawa ke dokter dahulu. Lalu konsultasikan masalah anak bunda.
Dengan konsultasi ke dokter, bunda akan tahu apa penyebab anak kurus. Kalau bisa minta tes gizi sekalian. Agar tahu kalau memang kurang gizi, apa saja dan bagaimana cara menangani. Ini adalah langkah pertama dan utama banget. Nah, jika langkah pertama sudah dilakukan kita coba ke langkah kedua.
- Naikkan Porsi makan
Ini cara kedua. Coba naikkan porsi makan anak. Berikan apa yang anak suka, tambahkan lauknya juga. Ketika anak sudah menyukai porsi yang bunda berikan, tentu anak merasa suka. Harapannya saat makannya semakin banyak tenaga yang dihasilkan juga semakin besar.
Menaikkan porsi makan tentu tidak bisa serta merta. Iming-imingi dengan lauk kesukaannya dahulu, bunda.
- Olahraga
Dengan olahraga metabolisme anak jadi semakin baik. Kalau tenaga terkuras maka anak akan makan dengan lahap. Intinya, sih, pada metabolisme tersebut. Jika ia baik, tentu pengaruhnya baik untuk tubuh. Sekarang mari kita lanjut ke tip berikutnya.
- Berikan karbohidrat tambahan
Misalnya setelah makan berikan camilan manis. Tapi jangan gula tambahan, melainkan gula dari buah. Ini akan menambah jumlah kalori pada asupan makanan. Selain itu, bisa berikan ketela, ubi atau makanan yang mengandung karbohidrat.
- Atur pola makan
Melewatkan sarapan tentu saja melewatkan asupan gizi di hari itu. Dengan mengatur pola makan, asupan gizi untuk anak akan terpenuhi dengan baik. Jadi, jangan sampai anak tidak sarapan atau melewatkan jam makan.
Demikian informasi yang bisa kami berikan. Semoga menginspirasi bunda sekalian untuk memberikan yang terbaik. Sampai jumpa lagi pada kesempatan yang akan datang. Salam.